Cilegon– Menyambut bulan Ramadan dan Operasi Ketupat 2025, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri melaksanakan survei di sejumlah jalur penyebrangan, meliputi Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan Bandar Bakau Jaya (BBJ), Kamis (20/2). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Korlantas Polri, Irjen Pol Drs. Agus Suryonugroho, S.H., M.Hum.
Irjen Pol Agus Suryonugroho menjelaskan bahwa survei ini merupakan bagian dari persiapan menghadapi Operasi Ketupat 2025, yang rutin dilakukan setiap menjelang Lebaran.
“Kami bersama stakeholder terkait melakukan pengecekan kesiapan jalur penyebrangan untuk memastikan kelancaran arus mudik. Terima kasih kepada semua pihak yang mendukung persiapan ini,” ujarnya.
Korlantas bersama instansi terkait menerima paparan dari Direktur Lalu Lintas Polda Lampung dan Banten mengenai skenario pengelolaan arus mudik di Pelabuhan Merak, Ciwandan, dan BBJ.
“Biarpun masih satu bulan lagi dan bahkan saya perintahkan lagi untuk melakukan Tatikal Floor Game (TFG) jadi fakta di lapangan seperti apa langkah-langkah yang tepat,” ujar Kakorlantas.
Selain itu, Kakorlantas mengungkapkan bahwa pihaknya tengah menyusun berbagai strategi pengelolaan arus mudik yang mencakup jalan tol, jalan nasional, serta kawasan wisata yang menjadi tujuan pemudik.
Beberapa rekomendasi kepada pemerintah juga tengah dirumuskan, termasuk penerapan sistem one way dan kebijakan relaksasi work from anywhere guna mendukung kelancaran Operasi Ketupat 2025.
“Beberapa aspek yang harus kami kelola dengan baik meliputi jalan tol, jalan nasional, dan kawasan wisata yang menjadi tujuan pemudik,” tambah Kakorlantas.
Sebagai bagian dari pengaturan lalu lintas, Korlantas Polri juga sedang merumuskan kebijakan pembatasan kendaraan sumbu tiga.
Melalui Surat Keputusan Bersama (SKB), kebijakan ini bertujuan untuk membatasi truk besar agar tidak melintas di jalur-jalur tertentu yang rawan kepadatan saat arus mudik.
“Kami juga sedang merumuskan kebijakan SKB terkait pembatasan kendaraan sumbu tiga,” tambah Agus Suryonugroho.
Sebelumnya, Kakorlantas juga telah melakukan tinjauan di Pelabuhan Bakauheni, pengecekan jalur arteri Semarang-Batang, jalur tol Cipulang, Bocimi, dan jalur wisata Puncak Bogor.